Kamis, 28 Mei 2015

Lamb Of God

  Lamb Of God dimulai pada tahun 1990, dimana Mark Morton (Gitar), Chris Adler(Drum), John Campbell (Bass) dan Matt Conner (Gitar) memulai sebuah band bernama 'Burn the Priest' tanpa menggunakan seorang vokalis. Mereka tinggal di satu asrama dan sering berkumpul, berlatih membawakan lagu-lagu seperti Slayer, Pantera, Metallica secara instrumental.
   Mark Morton & Matt Conner berasal dari perguruan tinggi yg sama, yaitu Virginia Commonwealth University, Richmond, Virginia. Kemudian, Mark Morton meninggalkan band, setelah menerima gelar master dari Virginia Commonwealth University dan satu lagi, Matt Conner pun juga ikut mengundurkan diri dari band setelah lulus & bekerja. Akhirnya sekitar tahun 1994, Mark Morton digantikan Abe Spear. Pada tahun 1995, mereka berhasil merilis self-title demo pertama, 'Burn the Priest'. Setelah merilis demo, mereka kemudian merekam dua album split dengan Agents of Satan & ZED. 
Tahun 1995, Selesai merekam seluruh demonya, akhirnya mereka menemukan vokalis, David Randall Blythe (Randy Blythe). Di susul pada tahun 1997, Mark Morton yang kembali pada band dan 2 tahun kemudian, mereka merilis album pertamanya dengan judul 'Burn the Priest', melalui Legion Records. Mikey Bronsnan dari Legion Records, mengeluarkan sekitar $ 2.500 untuk merekam dan promo album mereka di Philadelphia, Pennsylvania. Album 'Burn the Priest', di produseri oleh gitaris/ vokalis Today Is the Day, Steve Austin. Abe Spear kemudian di gantikan oleh adik kandung Chris Adler, yakni Willie Adler (Gitaris Kedua) dan saat itu juga mereka menandatangani kesepakatan untuk bergabung dengan Prosthetic Records.
Lamb Of God, New American Gospel dan As the Palaces Burn (2000-2003)
Menurut rumor yang beredar, Burn The Priest mengubah nama mereka menjadi Lamb Of God ketika formasi menjadi Mark Morton (Gitar), John Campbell (Bass), Chris Adler (Drum, Randy Blythe (Vokal) dan Willie Adler (Gitar). Dengan nama baru dan label baru, mereka merilis album kedua yang berjudul, 'New American Gospel', pada bulan September 2000. Patrick Kennedy dari Allmusic merespon ; dari scene metal yang 'merindukan' jenis band dengan musik ala Pantera dengan beat-beat groovy terjawab sudah. Lamb Of God melakukan tur selama dua tahun sebelum merilis album studio ketiga mereka, 'As the Palaces Burn', pada 6 Mei 2003. Kirk Miller dari Rolling Stone memberikan 'As the Palaces Burn' tiga dari lima bintang. Album ini memulai debutnya pada posisi nomor satu album tahun 2003 oleh Majalah Revolver Magazine dan Metal Hammer. Lamb Of God melakukan tur pertamanya di Headbangers Ball, di mana mereka merekam sebuah DVD live dan film dokumenter, 'Terror and Hubris'. DVD 'Terror and Hubris' itu sukses, memulai debutnya di nomor 31 pada chart Billboard 'Top Music Video'.
Asher Of The Wake (2004-2005)
Lamb Of god merilis album 'Ashes of the Wake' pada bulan Agustus 2004 & didistribusikan melalui Epic Records. Debut 'Ashes of the Wake' mencapai nomor 27 di Billboard 200, dan terjual lebih dari 35.000 kopi di minggu pertama. Johnny Loftus dari Allmusic sangat memuji album 'Ashes of the Wake'. Di album 'Ashes of the Wake' ini menampilkan Alex Skolnick & Chris Poland (ex–Megadeth). Mereka mulai mengikuti Ozzfest di tahun 2004 & 2005, Sounds of the Underground tur. Mereka juga di anugerahi Best Album posisi ke-2 & Best Music Video untuk "Laid to Rest" (2005) oleh majalah Revolver Magazine. Sementara tur, band ini mencatat kinerja, merekam film dokumenter dengan nama 'Killadelphia' (DVD dan CD). DVD 'Killadelphia' ini meraih platinum oleh Asosiasi Industri Rekaman Amerika pada tahun 2007. Pada tahun 2006, single pertama 'Laid to Rest', itu tampil sebagai lagu yg dimainkan di Guitar Hero II.
Sacrament (2006-2007)
Pada bulan Agustus 2006, mereka merilis studio album kelima dengan titel, 'Sacrament'. Debut 'Sacrament' mencapai nomor 8 di Billboard 200 dan terjual hampir 65.000 kopi di minggu pertama. Album 'Sacrament' ini menerima ulasan yang umumnya positif dari Cosmo Lee (Stylus Magazine). Ed Thompson dari IGN menyebut 'Sacrament' sebagai salah satu album metal terbaik 2006. Lamb O fGod mulai mengikuti tur 'The Unholy Alliance' bersama Slayer, Mastodon, Children of Bodom & Thine Eyes Bleed. Gigantour bersama Megadeth, panggung utama di Ozzfest & menjadi co-headlining eksklusif di Download Festival. Mereka pernah dinominasikan untuk 'Best Metal Performance' pada 2007 Grammy Awards untuk 'Redneck'. Pada bulan Desember 2007, mereka merilis kembali album 'Sacrament': Deluxe Producer Edition. Tanggal 2 Mei, Lamb Of God mengumumkan via MySpace, bahwa mereka akan rilis DVD 'Walk with Me in Hell' pada 1 Juli 2008. Desember 2008, Lamb Of God melakukan tur dengan Metallica.
Wrath, dedikasi untuk Mikey Bronsnan dan Hit The Wall (2009-2011)
Tanggal 23 Februari 2009, Lamb Of God merilis album studio ke-enam 'Wrath' secara internasional melalui Roadrunner Records. Dan satu hari kemudian, album 'Wrath' di rilis di Amerika melalui Epic Records. Album 'Wrath' ini didedikasikan untuk Mikey Bronsnan, yang membantu mereka di awal-awal terbentuknya Lamb Of God di Philadelphia, PA. Mikey Bronsnan dibunuh oleh seorang pengemudi yang sedang mabuk pada bulan November 2008. Album 'Wrath' memulai debutnya di Billboard 200 pada posisi nomor 2, menjual lebih dari 68.000 kopi dalam minggu pertama. Untuk mendukung 'Wrath', Lamb Of God pada musim semi tahun 2009 memulai pada leg pertama dari tur dunia mereka. Lamb Of God 'Fear Energy Tour' tur, bersama  Children of Bodom, As I Lay Dying dan band pembuka God Forbid & Municipal Waste. Bermain di Eropa pada musim panas bersama Mastodon, Metallica pada 'World Tour Magnetic'. Lamb Of God juga berada di Festival Mayhem 2010 di Panggung Utama bersama Korn, Rob Zombie & Five Finger Death Punch. Paul Waggoner (gitaris Between the Buried and Me) mengisi sesi gitar menggantikan Mark Morton selama Mayhem Festival. Lagu 'Set to Fail' dinominasikan Grammy 2010 kategori 'Best Metal Performance' namun dimenangkan 'Dissident Aggressor' (Judas Priest). Pada bulan Juni 2010, Lamb Of God tampil di panggung utama Download Festival. Ini adalah penampilan ketiga mereka di Download Festival. Lamb Of God juga tampil untuk pertama kalinya di Filipina 'PULP Summer Slam' bersama Testament pada tanggal 17 April 2010. Bermain di India untuk pertama kalinya pada 15 Mei 2010, menjadi headlining festival musim panas di Bangalore.
Pada 19 April 2010, IGN merilis video 'pembuatan' yang menampilkan Lamb Of God yang sedang mengerjakan, single 'Hit the Wall'. Single 'Hit the Wall' ini juga ditampilkan dalam video game Iron Man 2. Pada tanggal 15 Februari 2011, Lamb Of God mengumumkan bahwa 'Hit the Wall' akan tersedia & bisa di beli melalui digital download. Lamb Of God diumumkan sebagai salah satu band (lainnya adalah Baroness) untuk mendukung Metallica tur Australia pada akhir tahun 2010. Dalam sebuah wawancara dg drummer Chris Adler pada September 2010, Lamb Of God masuk studio Februari 2011 untuk mulai mengerjakan album ke 7. Pada bulan November 2010, Chris Adler juga menyebutkan bahwa Lamb Of God akan bekerja lagi dengan produser Josh Wilbur. Pada tahun 2010, Lamb Of God dikonfirmasi sebagai bagian dari soundtrack untuk 'Namco Bandai Games' 2010 dari Splatterhouse. 'In Your Words' dinominasikan untuk Grammy Awards yg ke-53 pada tahun 2011, namun di raih oleh Iron Maiden - 'El Dorado'.
Resolution dan penahanan Randy (2011-2012)
Tanggal 31 Oktober 2011, diumumkan bahwa Lamb Of God akan merilis album studio ketujuh mereka, 'Resolusion pada 24 Januari 2012. Pada tanggal 19 Januari 2012, Lamb Of God merilis sebuah video musik kedua untuk 'Ghost Walking' (lirik). Semua animasi 'Ghost Walking' diselesaikan oleh Moreframes Animation, dan itu ditayangkan Vevo dan YouTube. Februari 2012 LambOfGod tampil di Soundwave Festival - Australia & Download Festival di panggung utama pada bulan Juni.
Randy Blythe dilaporkan telah ditangkap dan ditahan di Praha, Republik Ceko pada 28 Juni 2012 atas tuduhan pembunuhan yang terjadi pada 2010. Penangkapan atas diri Randy membuat show Lamb Of God di Praha, Republik Ceko terpaksa dibatalkan

Kirk Hammett (Metallica)



KIRK HAMMETT (METALLICA)
Kirk Lee Hammett lahir di el sobrante, adalah lead guitarist dalam kelompok musik heavy metal, Metallica.


Bergabung dengan Metallica sejak April 1983, menggantikan Dave Mustaine. Tahun 2003 masuk ranking 11 dalam daftar Majalah Rolling Stone ‘The 100 Greatest Guitarist of all Time’. Tahun 2009 ranking 5 di buku Joel McIver ‘The 100 Greatest Metal Guitarists’.

Hammett adalah anak dari ayah asal Irlandia dan ibu dari Filipina. Tumbuh di kota East Bay di El Sobrante, dia tertarik musik dari koleksi kakaknya, Rick, terutama musik Jimi Hendrix, Led Zeppelin, dan UFO.  Ketiganya membuat Kirk memutuskan main gitar saat umur 15. Gitar pertamanya adalah buatan Montgomery Ward ditemani ampli ‘shoe box’ dengan speaker 4 inchi. Saat SMA di De Anza High School di Richmond, California, dia bersahabat dengan Les Claypool anggota band Primus.

Setelah membeli gitar Fender Stratocaster tahun 1978, Kirk mencoba mencari suara ciri khasnya dengan menambah beberapa bagian gitar, dan akhirnya membeli Gibson Flying V 1974. Untuk membeli Gibson warna hitam ini Kirk rela bekerja di awal SMA sebagai pencuci piring di Mira Vista Country Club, Richmond CA, selama 8 bulan. Kirk juga pernah bekerja di Burger King, dan keluar setelah uangnya cukup untuk beli ampli Marshall pertamanya.

Karir Musik
Tahun 1980, ketertarikan Kirk mengarah kepada genre metal. Kirk bersama Paul Baloff (vokalis), Gary Holt (gitar), bassist Geoff Andrews, dan drummer Tom Hunting mendirikan band Exodus. Kirk terlibat dalam pembuatan 1982 Demo milik Exodus. Band ini adalah salah satu band berpengaruh dalam gerakan thrash Bay Area. Mereka pernah 2 kali menjadi band pembuka show Metallica sebelum dirinya bergabung.

Kirk bergabung dengan Metallica setelah menerima telpon di bulan April agar ikut audisi di New York. Kirk kumpulkan uang, terbang ke NY dan bergabung dengan Metallica sebulan sebelum mereka lakukan rekaman album pertama Kill ‘Em All.

6 bulan sebelum rekaman album Kill Em All, dan setelah tur Kill ‘Em All selesai, Kirk ambil les gitar privat dengan Joe Satriani. Wawancara dengan majalah Guitar World, Kirk mengaku lakukan sekitar 20-an kursus dengan Joe Satriani dalam rentang waktu 5 tahun sejak 1982. Kursus-kursus ini membuka gerbang kepada Kirk menuju proses belajar gaya jazz, blues, dan klasik. Hammett berkontribusi dalam menulis dan pembuatan riff sejak pertengahan 1980-an. Salah satunya adalah bridge untuk ‘Creeping Death’ yang aslinya adalah riff milik Exodus, band Kirk sebelumnya. Selain itu riff utama lagu ‘Enter Sandman’ adalah ciptaannya. Lagu ini menjadi lagu yang paling dikenal orang dalam daftar lagu Metallica.

Tahun 1993, setelah selesai tur ‘Black Album’ dia belajar gitar di City College of San Francisco,dalam laman wikipedia Kirk kuliah jurusan Film dan Seni Asia di San Francisco State University, yang menurutnya menjadikan dirinya sebagai gitaris baru dalam album Load dan Re-Load. Tahun 2009 Hammett mengisi kata pengantar dalam buku pengarang Inggris, Joel McIver To Live Is to Die: The Life and Death of Metallica’s Cliff Burton.

Penampilan lain
Tahun 2005 Kirk main gitar dalam lagu Carlos Santana Trinity bersama gitaris bergaya ‘steel pedal’ Robert Randolph. Tahun 2006 mengisi suara sebagai karakter dirinya sendiri dalam serial kartun The Simpsons (‘the Mook, the Chef, the Wife and Her Homer’). Selain itu juga mengisi suara dalam Adult Swim show Metalocalypse, termasuk suara karakter seorang fan berjari dua (‘The Curse of Dethklok’), The Queen of Denmark (‘Happy Dethday’), dan penjaga bar Finlandia (‘Dethtroll’). Bersama James Hetfield, Kirk pernah muncul sebagai tamu dalam episode Space Ghost: Coast to Coast berjudul ‘Jacksonville’. Tahun 2010 Hammett main bersama Nicolas Abou Chedid dalam solo album Nicolas.

Hammett main gitar dalam lagu ‘Satan’ bersama Orbital untuk soundtrack Spawn: the Album yang rilis tahun 1997. Pernah juga main satu lagu dengan My Morning Jacket dan beberapa lagu bersama kolaborasi Superjam tahunan, yang terdiri Les Claypool dan anggota band Gogol Bordello, terutama mainkan lagu-lagu Tom Waits.

Kirk juga terlibat dalam E.P. berjudul Kichigai dari band punk Septic Death. Dia mainkan lead gitar dalam lagu berjudul sama. Menjadi gitaris tamu K’Naan dalam lagu ‘If Rap Gets Jealous’ dari album Troubadour. Bersama anggota Metallica lain juga menjadi karakter utama dalam game Guitar Hero: Metallica. Kirk terlihat dalam background videoklip Primus ‘John the Fisherman’ sedang memancing di perahu milik Les Claypool. Muncul sebagai aktor dan gitaris dalam episode John Benjamin Has A Van.

Buku
Tanggal 01 Oktober 2012, Kirk Hammett luncurkan buku pertamanya Too Much Horror Business, yang berisi foto tentang kegemarannya pada film monster dan memorabilia horror.

Kehidupan Pribadi
Kirk Hammett telah menikah dua kali. Istri pertamanya, Rebecca, hanya dinikahi selama 3 tahun. Bercerai tahun 1993 setelah penggarapan album Metallica. Sejak tahun 1998 Kirk menikahi istri keduanya, Lani, yang memberinya dua putra: Angel (lahir 29 September 2006), dan Vincenzo (lahir 28 Juni 2008). Mereka tinggal di rumahnya di San Francisco, yang dipenuhi memorabilia film, bersama dua anjing mereka Darla dan Hoku, juga beberapa ekor kucing.

Teknik
Hammett terlihat selalu melilit pergelangan tangannya dengan plester untuk melindungi kulitnya karena tangannya sering sobek dan berdarah akibat kebiasaannya menekan senar dengan tangan untuk mematikan suara gitar (palm muting) dan ‘picking’ yang cepat. Dia terkenal dengan kegemarannya menggunakan pedal wah-wah saat solo. Menurutnya: “Wah-wah adalah perpanjangan kepribadianku.”

Mark Morton (Lamb Of God)





Mark Duane morton pria yang lahir pada tanggal November 25, 1972 ini adalah seorang lead gitar band heavy metal yang berasal dari Richmond, Virginia “Lamb Of God”. Awal terbentuknya band ini ketika Mark Morton, Chris Adler dan John Campbell bertemu pada tahun 1990 di Virginia Commonwealth University dan membentuk band dengan dengan nama “Burn the Priest”. Namun Morton meninggalkan band untuk mengejar gelar sarjananya, dan band ini menambahkan Abe Spear sebagai gitaris, dan Randy Blythe sebagai vokalis. Setelah beberapa tahun terpisah, Morton bergabung lagi dengan grup dan di tahun 1998 Lamb Of God yang pada saat itu masih menggunakan nama Burn The Priest mengeluarkan E.P album yang di beri nama “Sevens And More”. Lalu Pada tahun 1999 Lamb Of God mengawali debut albumnya yang di beri nama sama dengan nama band mereka pada saat itu, yaitu “Burn The Priest”. Dan di album ini mereka mengganti nama mereka menjadi Lamb Of God.
Mark Morton bersama Chris Adler (Drum), John Campbell (Bass), Abe Spear (Gitar) dan Randy Blythe (Vokal) bersatu dalam satu grup bernama Lamb Of God sampai saat ini sudah berhasil merilis beberapa album seperti “New American Gospel” (2000), “As The Palace Burn” (2003), “Terror And Hubris” (2004), “Ashes Of The wake” (2004), “Killadelphia” (2005), “Sacrament” (2006), “Wrath” (2009), “Resulution” (2012).
Sebagai gitaris dari band yang memiliki popularitas yang sangat tinggi tentu dia memiliki banyak koleksi gitar dan peralatan lain yang digunakannya saat konser. Nah, pada postingan kali ini saya ingin memberikan informasi tentang gitar, efek gitar, dan aksesoris yang digunakan Mark Morton ini. berikut Koleksi Gitar, Aksesoris Dan Efek Gitar Mark Morton (Gitaris Lamb Of God):


Gitar Mark Morton (Gitaris Lamb Of God):
Jackson USA Custom Shop Mark Morton Dominion
Sumber gambar dari virtualvintage-bra.com.br

Jackson Mark Morton Signature D2 Dominion 
Sumber gambar dari en.audiofanzine.com

Jackson JS32T Warrior white 
Sumber gambar dari guitar-planet.co.uk

Jackson King V 
Sumber gambar dari guitarnoize.com


Jackson RR24 
Sumber gambar dari promusicinternational.co.uk

Jackson RR5 Pro series 
Sumber gambar dari jacksonguitar.com


Gibson Les Paul Deluxe goldtop 
Sumber gambar dari gibson.com

Jackson black sls soloist 
Sumber gambar dari edroman.com

Jackson Adrian Smith model 
Sumber gambar dari myemail.constantcontact.com

Efek Gitar Mark Morton (Gitaris Lamb Of God):
Dunlop Crybaby synister efek
Sumber gambar dari dunlop.com

MXR EVH Phase 90 Phaser van halen

2 Boss NS-2 Noise Suppressors
Sumber gambar dari bossus.com

MXR Carbon Copy
MXR Carbon Copy 
Sumber gambar dari mydukkan.com
Way Huge Green Rhino pedal 
Sumber gambar dari musicradar.com

Aksesoris Mark Morton (Gitaris Lamb Of God):
Boss Chromatic tuner Efek gitar Ben Bruce
Mogami cables
Mogami cables
GHS Boomers Strings
GHS Boomers gauges 10-46
                                                                  Dunlop Tortex pick
Duplex Tortex .76

Alexi Laiho (Children Of Bodom)




Nama Lengkap : Markuu Ullu Aleksi Laiho 
Nama Beken: Alexi Laiho (Alexi "Wildchild" Laiho)
Band: Children Of Bodom & Sinergy
Side Project: Thy Serpent, Kylähullut
Band Sebelumnya: Inearthed (kini Children Of Bodom), Impaled Nazarene
Website: http://www.cobhc.com
Tempat/Tgl Lahir: Espoo, Finlandia 8 April 1979
Tempat Tinggal: Helsinki, Finland
Gear: ESP Alexi Laiho Signature, Jackson RR Custom White Pinstripe, Jackson RR Custom Green Pinstripe, EMG HZ-H4 pickups, D.R.Strings, Lee Jackson Perfect Connection preamp, Peavey power amp & Marshall cabs.

Pada masa kecilnya Alexi belajar bermain biola dan kemudian berhenti setelah terpengaruh oleh kakak perempuannya yang menggemari musik W.A.S.P, Poison & Stone. Nickname "Wildchild" diambil dari salah satu lagu milik W.A.S.P. Alexi memutuskan untuk bermain gitar pada usia 11 tahun, gitar pertama Alexi adalah Tokai Stratocaster. Style yang digali Alexi saat itu adalah Ozzy Osbourne, Steve Vai dan Roope Latvala yang beberapa tahun kemudian menjadi salah satu player di grup Sinergy dan Children of Bodom. Pada tahun 2008, majalah Guitar World menempatkannya sebagai salah satu dari 50 gitaris tercepat di dunia.

Sangking cintanya dengan musik, Alexi berhenti sekolah dan berkonsentrasi penuh di musik. Di kala Alexi tidak bersama bandnya atau minum, Alexi melatih permainan gitarisnya terus menerus. Pada tahun 2002, Alexi memperoleh gitar customnya dari perusahaan gitar Jackson yang digunakan pada album Children Of Bodom, dengan ciri khas sticker Wildchild. Namun gitar tersebut dicuri saat Alexi tertidur setelah pesta yang merayakan kesuksesan konsernya. .

Ketika perusahaan gitar Jackson dibeli oleh Fender, Jackson mengabarkan bahwa gitar custom Alexi baru dapat diselesaikan dalam waktu 1 tahun. Di lain pihak ESP menawarkan gitar custom Alexi Laiho hanya dalam waktu 3 bulan. Alexi pun langsung memindahkan endorsementnya ke perusahaan gitar ESP dan kini gitar ESP Alexi Laiho signature dapat diperoleh di negara Jepang.

Alexi Laiho sendiri sangat popular di negara Jepang, Alexi bahkan telah berkali-kali menjadi cover untuk majalah gitar Jepang: Young Guitar. Alexi Laiho juga sering dipercayakan untuk membuat Guitar Lesson untuk DVD Young Guitar.

Pada bulan Sept 2005, Children of Bodom baru saja merilis album Modern Metal mereka berjudul "Are You Dead Yet", yang juga memainkan cover dari lagu Britney Spears. Album terbaru ini menawarkan sound recording yang sangat baik, di mana Alexi Laiho juga merangkap sebagai vokalis di album ini. Sekian dulu sedikit info tentang alexi laiho, jika ada tambahan mohon di beri komentar.